CLOSE ADS
CLOSE ADS
  • REDAKSI
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
Senin, Maret 27, 2023
SWARAPUBLIK
  • HOME
  • POLITIK
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • PEMERINTAHAN
  • LEGISLATIF
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • NASIONAL
  • AGENDA
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • POLITIK
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • PEMERINTAHAN
  • LEGISLATIF
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • NASIONAL
  • AGENDA
  • INDEKS
No Result
View All Result
SWARAPUBLIK
No Result
View All Result
Home RAGAM

denny Suryadharma
5 Oktober 2022 19:00
in RAGAM
0
0
SHARES
14
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

MADANIACOID – Setelah insinden kelam yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang pada Sabtu (1/10/2022), netizen ramai-ramai menuliskan kode “1312” di media sosial.

Tidak hanya itu, puluhan coretan dinding dengan kode 1312 pun menghiasi Stadion Kanjuruhan.

Beberapa coretan yang terpampang yaitu “usut tuntas, “gas air mata vs air mata ibu,” “god will pay cash,” “ no justice no peace,” “ polisi pembunuh,” juga “tendang lari,” dan masih banyak lagi.

Seperti yang dilansir dari laman special-ops.org, kode 1312 merupakan istilah dari All Cops are Bastards (ACAB), merupakan bagian dari ketidakpuasan sekelompok orang yang tidak puas terhadap kinerja polisi atau dalam kata lain simbol anti polisi. Suporter sepak bola salah satu penganut paham ini.

ACAB juga ditulis secara numerik yaitu “1312” hal ini mengikuti urutan alfabet yakni A yaitu urutan pertama, C yaitu urutan ke tiga dan B yaitu urutan kedua.

Tujuan utama yaitu untuk menunjukkan antipati terhadap penegak hukum dan polisi. Slogan ini sering dipakai dalam tato penjara di Inggris Raya, biasanya ditulis di kepalan tangan dan jari demi jari.

Simbol ini kemudian berkembang dan dipakai oleh para penggemar sepak bola di seluruh dunia.

Lantas Bagaimana Asal Usul kode ACAB 1312 menjadi Slogan Kritik Polisi?

Dilansir dari laman gq.com, asal usul dari istilah tersebut tidak diketahui secara pasti, tetapi istilah tersebut muncul di Iggris pada paruh pertama abad ke-20. ACAB juga disebut pertama kali dipakai pekerja mogok di tahun 1940-an.

Di sisi lain abad ke-19 ketika dimunculkan pemerintah Inggris, tugas kepolisian adalah menghadapi warga sipil untuk menggebuki dan memadamkan unjuk rasa yang digelar oleh petani miskin Irlandia karena kelaparan.

Selain itu polisi juga diperintahkan untuk mendisiplinkan para pekerja di kota besar seperti London dan Liverpool yang kondisi pabriknya buruk atau menganggur kemudian keleleran di jalan.

Karena dirasa lahir untuk menertibkan aspirasi progresif, kelas pekerja Inggris di masa itu mencetuskan akronim “All Coppers Are Bastards.”

Ketika konsep polisi menyebar ke negeri Eropa lain (jajahan mereka), kritik ACAB pun jadi ikut diadopsi. Bahkan penduduk Prancis menerjemahkan ACAB menjadi “Tout le monde déteste la police,” yang berarti “semua orang benci polisi.”

Selama tahun 1960-an, ACAB menjadi simbol anti kemapanan terlebih dalam subkultur punk dan skinhead. Istilah itu dipopulerkan terlebih oleh lagu 1982 “ACAB” oleh Oi Band The 4-Skins.

Dalam versi berbeda, akronim tersebut pertama kali muncul saat seorang jurnalis Newcastle bernama Eric Partridge menghabiskan malam di penjara pada tahun 1977. Waktu itu ia mendokumentasikan akronim ACAB yang tertulis di dinding penjara.

Ia kemudian menerbitkan sebuah buku yang berjudul “The Dictionary of Catchphrases.” Menurutnya akronim ACAB muncul sejak awal 1970-an tetapi dia mendengarnya lewat lagu di tahun 1920-an.

Di tahun-tahun berikutnya, ACAB berubah menjadi slogan populer di kalangan hooligan dan ultras sepak bola Eropa serta diantara gerakan anarkis dan anti otoriter di seluruh dunia.

Setelah peristiwa yang terjadi pada George Floyd pada Mei 2020 oleh petugas polisi, istilah ACAB menjadi sering digunakan untuk mereka yang menentang polisi.

Hal ini pun berkaitan dengan peristiwa yang terjadi di Stadion Kanjuruhan, simbol 1312 menjadi viral karena mulai bermunculan baik di sosial media twitter maupun tulisan corat coret secara langsung.***(Citra Listiani)

Print Friendly, PDF & Email

Related Posts

Apple Watch SE merupakan generasi kedua yang dilakukan perilisan dengan berbagai perubahan
RAGAM

Pertimbangkan Ini Sebelum Menggunakan Apple Watch SE, Dari Segi Fitur

19 Februari 2023 08:55
Lagi, Yayasan Durrotul Ilmi Gelar Khitanan Massal dan Baksos di Baleendah
RAGAM

Lagi, Yayasan Durrotul Ilmi Gelar Khitanan Massal dan Baksos di Baleendah

9 Oktober 2022 17:34
Sering Berdebat ? Perhatikan Hal Berikut Ini
RAGAM

Sering Berdebat ? Perhatikan Hal Berikut Ini

1 Oktober 2022 11:05

Recommended

Relawan Kebangsaan 2024 Dukung Ridwan Kamil

Relawan Kebangsaan 2024 Dukung Ridwan Kamil Maju pada Pilpres 2024

1 tahun ago
Pejabat Harus Peka Terhadap Masyarakat Yang Terdampak Pandemi

Pejabat Harus Peka Terhadap Masyarakat Yang Terdampak Pandemi

2 tahun ago
Terpilih Jadi Anggota Paskibra, Dara Mengaku Bangga

Terpilih Jadi Anggota Paskibra, Dara Mengaku Bangga

7 bulan ago
Pentingnya Public Speaking Dalam Membentuk Personal Branding

Pentingnya Public Speaking Dalam Membentuk Personal Branding

7 bulan ago

Instagram

Categories

  • Agenda Event
  • BANDUNG RAYA
  • BUMN
  • Business
  • EKONOMI
  • EKSEKUTIF
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • LEGISLATIF
  • Lifestyle
  • LUAR NEGERI
  • NASIONAL
  • National
  • News
  • OLAHRAGA
  • Opinion
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • RAGAM
  • Sports
  • SYARIAH
  • Uncategorized

Topics

4 pilar kebangsaan Anggaran Anngota DPRD Jabar BANK SYARIAH Bisnis Bom Makassar BSI Cimahi Covid-19 DPRD DPRD Jabar guru Hari peduli Sampah 2021 IIPG Indonesia jabar jaringan 5 G JAWA BARAT JMSI KAI Kampus Kemendikbud kota bandung KPK Mahasiswa Masalah Mekar Saluyu Mengajar Muhammadiyah Nurul Arifin Parmusi Jabar Pemprov jabar Pendidikan pengelolaan limbah perda PLN PLN UID JABAR Ridwan Kamil Sampah saung angklung udjo sekolah telkomsel Tel U Vaksinasi Covid-19 Yanti K. Isfandiary

Highlights

Sengaja Tidak Berpuasa Tanpa Uzur

XFC Concept Calon Rival HRV dan Creta

Weird Genius Rilis Teaser Lagu Resmi FIFA U-20 World Cup Indonesia 2023

4000 Personil PLN Siaga Jaga Keandalan Pasokan Listrik Saat Ramadan di Jabar

5 Tips Puasa yang Aman bagi Pengidap GERD

Ramadhan 1444 H : Holding BUMN Farmasi Sinergi Berbagi Kebaikan dan Inspirasi

Trending

Asik! Selama Bulan Suci Ramadan, Taman Alun-Alun Bandung Dibuka
News

Asik! Selama Bulan Suci Ramadan, Taman Alun-Alun Bandung Dibuka

27 Maret 2023 12:20

madania.co.id – Setelah sempat ditutup karena pandemi Covid-19, Taman Alun-alun Bandung kembali dibuka mulai Sabtu 25 Maret...

KAI Dukung Program Motor Gratis yang Digelar DJKA Kemenhub

KAI Dukung Program Motor Gratis yang Digelar DJKA Kemenhub

27 Maret 2023 11:56
Akselerasi Transisi Energi, PLN Buka Kolaborasi Pengembangan 9 Wilayah Kerja Panas Bumi

Akselerasi Transisi Energi, PLN Buka Kolaborasi Pengembangan 9 Wilayah Kerja Panas Bumi

27 Maret 2023 11:20
Menyembunyikan dan Menyalahgunakan Ilmu Agama Dilaknat Allah

Sengaja Tidak Berpuasa Tanpa Uzur

26 Maret 2023 20:05
XFC Concept Calon Rival HRV dan Creta

XFC Concept Calon Rival HRV dan Creta

26 Maret 2023 17:35
  • REDAKSI
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
Iklan & Kerjasama Pemberitaan: redaksi@swarapublik.com

© 2021

No Result
View All Result
  • HOME
  • POLITIK
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • PEMERINTAHAN
  • LEGISLATIF
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • NASIONAL
  • AGENDA
  • INDEKS

© 2021

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
X