CLOSE ADS
CLOSE ADS
  • REDAKSI
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
Sabtu, Januari 28, 2023
SWARAPUBLIK
  • HOME
  • POLITIK
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • PEMERINTAHAN
  • LEGISLATIF
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • NASIONAL
  • AGENDA
  • INDEKS
No Result
View All Result
  • HOME
  • POLITIK
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • PEMERINTAHAN
  • LEGISLATIF
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • NASIONAL
  • AGENDA
  • INDEKS
No Result
View All Result
SWARAPUBLIK
No Result
View All Result
Home Opinion

Antisipasi Inflasi Menjelang Natal 2022 dan Tahun Baru 2023

admin
23 Desember 2022 14:50
in Opinion
0
Resti Amelia, Mahasiswi Pasca Sarjana Magister Fakultas Ilmu Administrasi Pasca Sarjana Magister Fakultas Ilmu Administrasi UI

Resti Amelia, Mahasiswi Pasca Sarjana Magister Fakultas Ilmu Administrasi Pasca Sarjana Magister Fakultas Ilmu Administrasi UI

0
SHARES
10
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Oleh : Resti Amelia

 

Menjelang Hari Raya Natal 25 Desember 2022 dan Tahun Baru 2023, biasanya konsumsi masyarakat baik bahan makanan maupun bukan makanan akan meningkat terutama komoditas pangan.

Fenomena ini pun berdampak pada kondisi pasar, pertokoan, dan sarana jual-beli lainnya yang membuat antrian mengular.

Pola konsumsi yang bersifat musiman ini mengakibatkan permintaan terhadap hampir semua bahan makanan dan barang lainnya meningkat selama bulan Desember ini.

Melonjaknya permintaan bahan makanan ini jika tidak diimbangi ketersediaan barang yang cukup akan berdampak pada peningkatan harga jual barang ataupun terjadi kelangkaan barang di pasar.

Seperti baru-baru ini dilaporkan beberapa media, beberapa komoditas pangan yang banyak dibutuhkan masyarakat menjelang Natal dan Tahun Baru seperti telur ayam, tepung terigu dan lain sebagainya mengalami kenaikan harga.

Bisa dibayangkan apabila permintaan semua barang kebutuhan konsumsi meningkat secara bersama-sama di bulan Desember ini, maka akan terjadi kelangkaan bahan pangan. Kondisi seperti ini dapat menyebabkan angka inflasi meningkat.

Menurut data inflasi yang disampaikan oleh Badan Pusat Statistik bahwa pada November 2022 terjadi inflasi Year on Year (y-on-y) sebesar 5,42 persen dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 112,85.

Inflasi terjadi karena adanya kenaikan harga yang ditunjukkan oleh naiknya sebagian besar indeks kelompok pengeluaran, yaitu: kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 5,87 persen; kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 1,53 persen; kelompok perumahan, air, listrik, dan bahan bakar rumah tangga sebesar 3,24 persen;

kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin rumah tangga sebesar 4,96 persen; kelompok kesehatan sebesar 2,90 persen; kelompok transportasi sebesar 15,45 persen; kelompok rekreasi, olahraga, dan budaya sebesar 2,90 persen; kelompok pendidikan sebesar 2,76 persen; kelompok penyediaan makanan dan minuman/restoran sebesar 4,59 persen; dan kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya sebesar 5,48 persen.

Sementara kelompok pengeluaran yang mengalami penurunan indeks, yaitu: kelompok informasi, komunikasi, dan jasa keuangan sebesar 0,40 persen.

Apalagi saat ini perayaan Tahun Baru tinggal menghitung hari, maka kenaikan harga kebutuhan makanan, pakaian, perumahan dan perhiasan akan semakin naik seiring dengan meningkatnya permintaan dari masyarakat.

Meningkatnya permintaan masyarakat pada bulan Desember ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi pada triwulan empat 2022. Meningkatnya permintaan akan mendorong pada peningkatan jumlah produksi barang dan jasa sehingga akan meningkatkan perekonomian.

Demikian juga dari sisi pengeluaran masyarakat juga akan mengalami peningkatan. Namun, bagi masyarakat berpenghasilan tetap hal ini jelas akan mengurangi tabungan (simpanan) uang rumah tangga.

Menjamin Ketersediaan Pangan

Apakah inflasi selalu merugikan masyarakat? Bagi konsumen tentu hal ini sangat merugikan karena menurunkan daya beli. Namun inflasi ideal yang nilainya sebesar 3 hingga 4 persen per tahun akan mendorong pertumbuhan ekonomi. Hal ini akan menguntungkan bagi produsen dan penyedia bahan baku produksi.

Meningkatnya permintaan dan harga komoditas akan meningkatkan keuntungan bagi produsen dan juga bagi penyedia bahan baku produksi seperti petani. Kenaikan harga kebutuhan konsumsi yang berasal dari produk pertanian akan meningkatkan kesejahteraan petani.

Namun apabila kenaikan harga produk pertanian ini lebih banyak dinikmati oleh pedagang besar karena panjangnya rantai distribusi barang, maka petani akan semakin menderita. Hal ini karena kenaikan harga kebutuhan barang konsumsi tidak sebanding dengan kenaikan harga komoditas pertanian yang dihasilkan.

Persoalan yang harus menjadi perhatian pemerintah untuk mengantisipasi inflasi adalah menjamin ketersediaan bahan pangan terutama menjelang perayaan Tahun Baru, sehingga kenaikan harga barang akan terkendali.

Walaupun konsumsi masyarakat untuk perayaan Natal telah berlalu, tapi konsumsi masyarakat untuk perayaan Tahun Baru masih sementara berlangsung.

Ketika kenaikan harga barang tidak dapat dicegah, maka memperpendek rantai distribusi barang akan mengurangi ongkos transportasi sehingga pedagang mampu menekan harga jual.

Selain itu memperbanyak melakukan operasi pasar murah bisa menjadi salah satu solusi bagi masyarakat terutama untuk barang-barang yang harganya mudah bergejolak dan dibutuhkan dalam jumlah banyak seperti beras, gula pasir, minyak goreng, cabai, bawang merah, bawang putih, daging sapi, daging ayam, dan lain sebagainya. (***)

 

Penulis adalah ASN Badan Pusat Statistik yang sedang Melanjutkan Pendidikan Pasca Sarjana Magister Fakultas Ilmu Administrasi UI

Print Friendly, PDF & Email

Related Posts

Konsep Pemerintahan dan Desentralisasi Di Indonesia
Opinion

Konsep Pemerintahan dan Desentralisasi Di Indonesia

13 April 2022 10:16
Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW dan KPK sebagai Motor Penggerak Amar Ma’ruf Nahi Munkar
Opinion

Isra’ Mi’raj Nabi Besar Muhammad SAW dan KPK sebagai Motor Penggerak Amar Ma’ruf Nahi Munkar

28 Februari 2022 12:46
In Memoriam Margiono Wartawan Hebat! Sebuah Catatan H. Dheni Kurnia
Opinion

In Memoriam Margiono Wartawan Hebat! Sebuah Catatan H. Dheni Kurnia

3 Februari 2022 10:22

Recommended

KPPU Terus Kumpulkan Bukti Dugaan Praktik Kartel Minyak Goreng

KPPU Terus Kumpulkan Bukti Dugaan Praktik Kartel Minyak Goreng

9 bulan ago
Meriahkan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, KAI Hadirkan Livery Khusus

Meriahkan HUT Ke-77 Kemerdekaan RI, KAI Hadirkan Livery Khusus

5 bulan ago

PLN Kerahkan Sekitar 1600 Personil Pulihkan Listrik Akibat Cuaca Ekstrem di Jawa Barat

2 tahun ago
Gelar Pameran Foto Reses

Sekwan DPRD Jabar Gelar Pameran Foto Reses

1 tahun ago

Instagram

Categories

  • Agenda Event
  • BANDUNG RAYA
  • BUMN
  • Business
  • EKONOMI
  • EKSEKUTIF
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • LEGISLATIF
  • Lifestyle
  • LUAR NEGERI
  • NASIONAL
  • National
  • OLAHRAGA
  • Opinion
  • PEMERINTAHAN
  • PENDIDIKAN
  • PERISTIWA
  • POLITIK
  • RAGAM
  • Sports
  • SYARIAH
  • Uncategorized

Topics

4 pilar kebangsaan Anggaran Anngota DPRD Jabar BANK SYARIAH Bisnis Bom Makassar BSI Cimahi Covid-19 DPRD DPRD Jabar guru Hari peduli Sampah 2021 IIPG Indonesia jabar jaringan 5 G JAWA BARAT JMSI KAI Kampus Kemendikbud kota bandung KPK Mahasiswa Masalah Mekar Saluyu Mengajar Muhammadiyah Nurul Arifin Parmusi Jabar Pemprov jabar Pendidikan pengelolaan limbah perda PLN PLN UID JABAR Ridwan Kamil Sampah saung angklung udjo sekolah telkomsel Tel U Vaksinasi Covid-19 Yanti K. Isfandiary

Highlights

Penipuan Berkedok Promo KAI Kembali Marak, Masyarakat Agar Waspada

Gratiskan Website, Yusep Maulana Bantu Panti Asuhan dan Pesantren untuk Go Digital

Prof Obi Dilantik Menjadi Rektor Uninus

Dadan Tri Yudianto Berikan Bantuan Sembako Untuk Lansia Kota Tasikmalaya

PT Jaswita Jabar Gugat Orang yang Meninggal Dunia di PN Bandung dan Diduga Lakukan Pungli

Peresmian Masjid Raya Al Jabbar, Satpol PP Jabar Pantau Undangan di Ring 1 dan Ring 2

Trending

Kreatifitas, inovasi dan produktifitas Anggota Jadi Fokus Ketua MES Jabar
JAWA BARAT

Kreatifitas, inovasi dan produktifitas Anggota Jadi Fokus Ketua MES Jabar

27 Januari 2023 14:08

SPOL.Bandung,-- Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah (MES) Jawa Barat Harry Maksum menegaskan, independensi MES Jawa Barat sebagai...

Ombudsman Perwakilan Jabar Beri Catatan Untuk Layanan Publik di Kota Bandung

Duh ! Tarif Air di Kota Bandung Bikin Inflasi Naik

24 Januari 2023 12:50
Forum Silaturahmi Ormas Islam Jawa Barat Pertanyakan Alokasi Dana Rp.1 T Kepada NU

Forum Silaturahmi Ormas Islam Jawa Barat Pertanyakan Alokasi Dana Rp.1 T Kepada NU

3 Januari 2023 22:16
Penipuan Berkedok Promo KAI Kembali Marak, Masyarakat Agar Waspada

Penipuan Berkedok Promo KAI Kembali Marak, Masyarakat Agar Waspada

3 Januari 2023 21:18
Gratiskan Website, Yusep Maulana Bantu Panti Asuhan dan Pesantren untuk Go Digital

Gratiskan Website, Yusep Maulana Bantu Panti Asuhan dan Pesantren untuk Go Digital

3 Januari 2023 20:21
  • REDAKSI
  • PEDOMAN PEMBERITAAN MEDIA SIBER
Iklan & Kerjasama Pemberitaan: redaksi@swarapublik.com

© 2021

No Result
View All Result
  • HOME
  • POLITIK
  • HUKUM
  • JAWA BARAT
  • PEMERINTAHAN
  • LEGISLATIF
  • EKONOMI
  • PENDIDIKAN
  • NASIONAL
  • AGENDA
  • INDEKS

© 2021

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
X