SWARAPUBLIK – Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan, seorang pembawa acara atau master of ceremony (MC) memiliki peran yang sangat penting dalam keberhasilan suatu acara.
“Keterampilan berkomunikasi,penguasaan materi serta kemampuan mengelola waktu dan informasi adalah beberapa aspek yang sangat penting untuk dikuasai oleh seorang pembawa acara keprotokolan”, kata Bey pada pembukaan Lomba Pembawa Acara Keprotokolan (Lapor) Tahun 2024 di aula Barat Gedung Sate,Kota Bandung,Rabu (24/7/2024).
Bey juga mengapresiasi inisiatif dari Biro Administrasi Pimpinan (Biro Adpim) Setda Provinsi Jawa Barat yang telah menyelenggarakan kegiatan ini.
“Lapor 2024 tidak hanya ajang kompetisi,tetapi juga merupakan wadah untuk pengembangan diri dan peningkatan kwalitas sumber daya manusia di bidang komunikasi publik”, katanya.
Dikatakan pula oleh Bey, menurut data dari Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Jawa Barat,total peserta pada Lapor 2024 berjumlah 1.053 orang terdiri dari 299 peserta adalah pendaftar katagori umum,dan 140 peserta terdiri dari pendaftar kategori pelajar.
Sedangkan Ketua Penyelenggara lomba Lapor Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Jawa Barat,Mas Adi Komar,S.STP,M.Tr.AP melaporkan yang pada intinya Biro Administrasi Pimpinan Setda Provinsi Jawa Barat menggelar kegiatan Lomba Pembawa Acara Keprotokolan agar dapat menjadi wadah untuk menyalurkan keterampilan,public speaking,menggali talenta dan potensi pembawa acara serta meningkatkan profesionalisme yang dimiliki oleh seluruh peserta yaitu meningkatkan kwalitas dan daya saing sumber daya manusia khususnya masyarakat Jawa Barat melalui penyediaan akses peningkatan keterampilan masyarakat dalam bidang komunikasi.
Lomba Pembawa Acara Keprotokolan (Lapor) tersebut kata Mas Adi Komar, merupakan salahsatu program unggulan Biro Adpim Setda Provinsi Jawa Barat yang sudah dilaksanakan sebanyak empat kali mulai Tahun 2019,2020,2023 dan 2024.
“Kali ini Lomba Acara Keprotokolan (Lapor) Tahun 2024 mengangkat tema Be loud Be bright Be you”, pungkas Ka Biro Adpim Setda Provinsi Jawa Barat Mas Adi Komar.