SWARAPUBLIK — PLN sebagai Badan Usaha Milik Negara terus berkomitmen dalam Environmental, Social dan Governance (ESG) dengan hadir dan memberikan manfaat kepada masyarakat melalui PLN Peduli. Hal ini dibuktikan PLN melalui pemberian bantuan untuk kedua kalinya kepada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Bina Bangsa Berkarakter.
PKBM ini merupakan sekolah gratis bagi masyarakat kurang mampu yang beralamat di Kampung Cilimus RT 02 RW 03 Desa Padaasih Kecamatan Cisarua Kabupaten Bandung Barat pada Rabu (05/07).
Susiana Mutia, General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat mengatakan bahwa hal ini sesuai dengan prinsip tujuan pembangunan berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDG’s) nomor 4 yaitu pendidikan berkualitas.
“PLN hadir langsung untuk meningkatkan pendidikan masyarakat sehingga dapat membantu meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat,” kata Susiana dalam keterangan resminya, Rabu 12 Juli 2023.
Pada tahun 2023, PLN memberikan bantuan dana senilai dua ratus enam juta rupiah untuk pembangunan gedung praktikum, sarana dan pelatihan untuk wirausaha serta pelatihan digital.
“Dengan akan dibangunnya ruang kelas baru dan pelatihan kepada para siswa, diharapkan mereka dapat belajar lebih nyaman dan memiliki keterampilan enterpreuner yang bermanfaat untuk bekal kehidupan mereka kelak. Bagi pengelola dan guru PKBM Bina Bangsa Berkarakter, semoga dengan adanya bantuan ini kegiatan belajar-mengajar semakin baik, berkualitas, dan makin banyak anak-anak kurang mampu yang dapat belajar dan lulus dengan kualitas unggul disini,” ucap Susiana.
Kepala Sekolah Bina Bangsa Berkarakter, Dra. Rosani Pudjiati M.Pd, mengapresiasi PLN yang secara berkelanjutan memberikan bantuan kepada PKBM Bina Bangsa Berkarakter. Rosani menjelaskan, dengan adanya bantuan tersebut kedepannya PKBM Bina Bangsa Berkarakter akan mengadakan pelatihan membuat yoghurt, pelatihan tata boga standar hotel bintang 5, pelatihan menjahit dan workshop wirausaha bertema “Semua Bisa Jadi Bisnis Owner dengan Digital Marketing”.
“Terima kasih PLN atas berbagai bantuannya. Bantuan ini tentunya sangat bermanfaat bagi siswa kami karena setelah mendapat keterampilan, diharapkan mereka akan bisa berwirausaha secara mandiri dan dapat memperoleh pendapatan sendiri,” ujar Rosani
Sementara itu, Suryana, siswa kelas XI di PKBM Bina Bangsa Berkarakter sangat gembira mengetahui akan diadakannya pelatihan menjahit di sekolahnya.
“Saya senang sekali. Dengan adanya mesin jahit dan mesin obras ini, kami siswa siswi PKBM akan bisa belajar menjahit, memproduksi barang sendiri dan menawarkan hasil atau jasa jahit ke orang lain sehinga bisa menghasilkan uang sendiri. Terima kasih PLN,” terang Suryana.
PKBM Bina Bangsa Berkarakter adalah sekolah sosial (gratis) yang didirikan oleh sepasang suami istri Bapak Tri Iswahyudi dan Ibu Rosani Pudjiastuti. Sang suami yang merupakan purnawirawan TNI Angkatan Udara dan istri sebagai pensiunan guru SMAN 15 Bandung tergerak untuk membangun karakter kampung tersebut dengan mendirikan PKBM Bina Bangsa Berkarakter. Sekolah ini berfokus pada pendidikan karakter dan pembelajaran terapan nilai-nilai kehidupan. Pembelajaran yang dilaksanakan selain belajar formal juga diselingi dengan kegiatan-kegiatan lain yang dapat menumbuhkan nilai keimanan, jujur, kerja keras, tanggung jawab, berbudi luhur, sholeh, beretika, kreatif dan inovatif. PKBM juga membekali siswa agar terampil dan memiliki inovasi untuk dapat digunakan sebagai bekal di kehidupan mendatang.
PKBM Bina Bangsa Berkarakter menyelenggarakan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), Program Kesetaraan Paket A (setara SD), Paket B (setara SMP), Paket C (setara SMA), Program Kecakapan Hidup (PKH), Taman Bacaan Masyarakat dan Rumah Pintar.
Editor:
Denny Surya
