SWARAPUBLIK – Hipertensi, atau tekanan darah tinggi, adalah masalah kesehatan serius yang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit jantung dan stroke. Untuk menjaga tekanan darah tetap dalam batas normal, penting untuk menghindari beberapa jenis makanan dan minuman tertentu.
Seperti dirangkum dari berbagai sumber, berikut lima makanan dan minuman yang wajib dihindari karena bisa memicu gangguan hipertensi.
1. Makanan Cepat Saji
Kadar garam dalam makanan cepat saji (fast food) bisa sangat tinggi. Hal ini terjadi karena garam menjadi syarat penting untuk menambah rasa nikmat.
Di samping itu, makanan cepat saji mengandung lemak trans dan lemak jenuh yang dapat berisiko meningkatkan kadar kolesterol darah. Pada akhirnya, kolesterol yang tinggi ini dapat meningkatkan tekanan darah tinggi.
2. Gula Berlebihan
Bukan hanya garam, faktanya gula juga dapat memengaruhi tekanan darah. Secara tidak sadar, gula terkandung dalam berbagai makanan sehari-hari yang Anda konsumsi, seperti kue, roti, donat, permen, dan camilan lainnya.
Konsumsi gula secara berlebihan juga dapat berisiko meningkatkan berat badan hingga alami obesitas. Dalam sehari, batas maksimal gula yang masih aman dikonsumsi pria sekitar 9 sendok teh, dan 6 sendok teh untuk wanita.
3. Kulit Ayam
Saat Lebaran banyak kudapan dengan bahan dasar ayam. Satu bagian ternikmat dari ayam adalah kulitnya. Apalagi jika dimasak hingga garing.
Namun, bagian lezat ini merupakan bagian yang tak menyehatkan dari ayam. Kulit ayam mengandung kolesterol yang tinggi. Selain itu, dalam pengolahannya, sering kali ditambahkan banyak garam.
4. Minuman Bersoda
Minuman ringan dan bersoda kebanyakan hanya mengandung gula dan kalori tanpa nutrisi lainnya. Satu kaleng soda umumnya mengandung lebih dari 9 sendok teh gula atau total 39 gram, yang bahkan melebihi jumlah maksimal anjuran gula tambahan per hari.
5. Permen
Serupa dengan minuman ringan, permen tidak mengandung nutrisi selain gula dan kalori. Jika ingin camilan manis, pilihlah buah-buahan yang kaya akan vitamin dan dapat menunda lapar.
Editor:
Denny Surya