SWARAPUBLIK – Manager Humas Daop 2 Bandung Ayep Hanapi mengatakan telah terjadi lonsora yang menimpa jalur rel KA antara Stasiun Cilame – Padalarang Kabupaten Bandung Barat di KM 155 + 8/9.
“Kejadian longsor ini terjadi pada dini hari dan pagi ini sekitar 06.05 sudah bisa tertangani,” Kata Ayep, Rabu 27 Maret 2024.
Ayep menuturkan, pukul 06.05 WIB penanganan longsor selesai, lokasi dinyatakan aman dengan puncak kecepatan 5 km/jam. KA Harina adalah KA pertama yang lewat lokasi pada pukul 06.34 WIB.
Sebelumnya, jalur rel KA antara Stasiun Cilame – Padalaeang tertimpa longsoran tanah yang mengakibatkan 2 perjalanan Kereta Api (KA) yang melintasi lokasi tersebut terganggu.
Menurut Ayep 2 KA yang perjalanannya terganggu akibat dampak longsor teraebut adalah:
1. KA 128 (Harina) relasi Semarang Tawang Bank Jateng – Bandung ditahan di Stasiun Plered tunggu aman lokasi.
2. KA 386 (Lokal Commuter Line) relasi Purwakarta – Garut. ditahan di Stasiun Sukatani tunggu aman lokasi.
“PT KAI Daop 2 Bandung menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan pelanggan karena adanya jalur rel yang terdampak longsor akibat curah hujan tinggi di wilayah Kabupaten Bandung Barat,” kata Ayep.
Menurut Ayep, sejak kejadian petugas sigap langsung malakukan penanganan di lokasi, sehingga pagi hari atau sekitar 3 jam dari kejadian, jalur dinyatakan aman dan bisa dilalui kembali KA.***